Pulau-Pulau Misterius di Dunia yang Dilarang untuk Dikunjungi

Dunia ini penuh dengan tempat-tempat yang indah dan eksotis, namun ada beberapa lokasi yang sangat terpencil dan misterius sehingga dilarang untuk dikunjungi. Pulau-pulau ini menyimpan cerita, legenda, dan rahasia yang membuatnya semakin menarik, tetapi juga menimbulkan ancaman serius bagi keselamatan atau lingkungan, sehingga akses ke sana sangat dibatasi atau bahkan sepenuhnya dilarang. Berikut adalah beberapa pulau paling misterius di dunia yang dilarang untuk dikunjungi.

Panduan Lengkap Tips Perjalanan Wisata ke Guatapé, Kolombia

1. Pulau Sentinel Utara, India

Lokasi: Teluk Benggala, Samudra Hindia
Misteri dan Bahaya: Pulau Sentinel Utara adalah salah satu pulau paling terisolasi di dunia, dihuni oleh suku Sentinel, yang telah hidup di sana selama ribuan tahun tanpa kontak dengan dunia luar. Suku ini dikenal sangat agresif terhadap orang luar, dan telah menyerang siapa pun yang mendekati pulau mereka. Pemerintah India telah melarang semua kunjungan ke pulau ini untuk melindungi penduduk asli serta pengunjung dari bahaya.
Alasan Larangan: Perlindungan budaya dan keselamatan pengunjung. Pemerintah India menganggap kontak dengan suku ini bisa menghancurkan budaya mereka dan berisiko membawa penyakit yang mematikan bagi mereka.

2. Pulau Poveglia, Italia

Lokasi: Lagune Venesia, Italia
Misteri dan Bahaya: Poveglia dikenal sebagai salah satu tempat paling angker di dunia. Pulau ini pernah digunakan sebagai karantina untuk penderita wabah penyakit pada abad ke-18 dan ke-19, serta tempat pembuangan mayat. Pada abad ke-20, pulau ini menjadi lokasi rumah sakit jiwa, di mana banyak pasien dilaporkan mengalami penyiksaan yang kejam. Banyak yang percaya bahwa pulau ini dihantui oleh roh-roh para korban yang pernah menderita di sana.
Alasan Larangan: Pemerintah Italia telah melarang akses publik ke pulau ini karena sejarah kelamnya dan kondisi bangunan yang membahayakan.

3. Pulau Gruinard, Skotlandia

Lokasi: Dekat pantai barat Skotlandia
Misteri dan Bahaya: Gruinard dikenal sebagai “Pulau Anthrax” setelah digunakan oleh pemerintah Inggris sebagai tempat uji coba senjata biologis selama Perang Dunia II. Pulau ini terkontaminasi oleh spora anthrax, yang dapat hidup di tanah selama bertahun-tahun dan sangat mematikan jika terhirup. Meskipun upaya dekontaminasi telah dilakukan, risiko kontaminasi masih ada, dan akses ke pulau ini sangat dibatasi.
Alasan Larangan: Risiko kesehatan serius akibat kontaminasi anthrax.

4. Pulau Surtsey, Islandia

Lokasi: Samudra Atlantik, dekat Islandia
Misteri dan Bahaya: Surtsey adalah pulau vulkanik yang muncul dari laut pada tahun 1963 akibat letusan gunung berapi bawah laut. Pulau ini adalah salah satu tempat paling muda di Bumi, dan merupakan situs penelitian penting untuk mempelajari proses suksesi ekologis. Untuk melindungi kealamian pulau ini, hanya ilmuwan yang diizinkan mengunjunginya.
Alasan Larangan: Perlindungan terhadap ekosistem yang masih berkembang dan kealamian pulau.

5. Pulau Queimada Grande (Pulau Ular), Brasil

Lokasi: Samudra Atlantik, lepas pantai Brasil
Misteri dan Bahaya: Pulau Queimada Grande terkenal dengan julukan “Pulau Ular” karena populasi besar ular berbisa yang sangat mematikan, yaitu golden lancehead pit viper (Bothrops insularis). Ular ini adalah salah satu ular paling berbahaya di dunia, dan jumlahnya sangat banyak di pulau ini. Pemerintah Brasil telah melarang semua kunjungan publik ke pulau ini untuk melindungi manusia dari bahaya gigitan ular yang mematikan.
Alasan Larangan: Bahaya kesehatan akibat gigitan ular berbisa.

6. Pulau Diego Garcia, Samudra Hindia

Lokasi: Samudra Hindia, bagian dari Teritori Inggris di Samudra Hindia
Misteri dan Bahaya: Diego Garcia adalah pangkalan militer strategis yang dikelola oleh Amerika Serikat dan Inggris. Pulau ini memiliki sejarah kontroversial, termasuk pemindahan paksa penduduk asli pada tahun 1960-an dan 1970-an. Akses ke pulau ini sangat dibatasi dan hanya diperbolehkan bagi personel militer dan pekerja kontrak yang memiliki izin khusus.
Alasan Larangan: Keamanan militer dan kepentingan strategis.

7. Pulau Miyakejima, Jepang

Lokasi: Kepulauan Izu, Jepang
Misteri dan Bahaya: Miyakejima adalah pulau vulkanik yang terkenal dengan aktivitas vulkaniknya yang sering dan emisi gas beracun, terutama sulfur dioksida. Pada tahun 2000, letusan besar memaksa penduduk pulau untuk dievakuasi, dan meskipun beberapa telah kembali, mereka diharuskan memakai masker gas setiap saat karena kadar gas beracun yang tinggi di udara.
Alasan Larangan: Bahaya kesehatan akibat gas beracun.

8. Pulau Ramree, Myanmar

Lokasi: Lepas pantai Myanmar
Misteri dan Bahaya: Pulau Ramree dikenal karena kisah tragis selama Perang Dunia II, di mana ratusan tentara Jepang dilaporkan tewas setelah tersesat di rawa-rawa yang dipenuhi buaya air asin yang besar dan mematikan. Pulau ini juga penuh dengan nyamuk pembawa malaria dan penyakit lainnya, membuatnya berbahaya untuk dikunjungi.
Alasan Larangan: Bahaya dari hewan buas dan penyakit tropis.